Kasus penipuan akibat investasi saham kian marak. Anda sebagai investor yang bijak harus mengetahui ciri investasi saham bodong. Karena hampir kasus penipuan yang terjadi berkedok pada investasi.
Hal tersebut akan sangat merugikan semua pihak yang bersangkutan. Padahal setiap orang melakukan investasi untuk tujuan masa depan. Jika sudah masuk ke penipuan maka semua hanyalah sia-sia.
Inilah Ciri Investasi Saham Bodong
Berbicara mengenai investasi saham memang cukup menarik. Banyak isu investasi saham yang sedang naik daun. PAdahal setiap orang ingin berinvestasi saham secara aman.
Nantinya akan ada timbal balik atau return yang mereka dapatkan. Sehingga memberikan keuntungan di masa depan. Inilah yang mengharuskan Anda berhati-hati dalam memilih tempat investasi.
Pada dasarnya saham bodong merupakan investasi yang meminta sejumlah uang kepada investor. Biasanya mereka meminta uang untuk menanamkan modal bisnis atau kegiatan tertentu. Akan tetapi, semuanya itu tak akan pernah terjadi.
Ciri investasi saham bodong biasanya akan membawa uang itu kabur oleh oknum tak bertanggung jawab. Bahkan ada iming-iming hingga paksaan kepada calon investor agar mau menanamkan modalnya. Selanjutnya, mereka akan memakai segala informasi yang masyarakat terima mengenai investasi dengan jani-janji keuntungan yang sangat banyak..
Berikut adalah ciri-ciri yang bisa Anda pelajari.
1. Menawarkan Keuntungan yang Sangat Tinggi
Ciri yang pertama adalah tawaran keuntungan yang sangat melampaui batas. Memang semua orang akan melakukan investasi dengan mengejar keuntungan yang sebesar-besarnya. Namun keuntungan tersebut harus masuk akal dan tidak melebihi batas normal.
Biasanya investasi akan menawarkan sekitar 15%-20% keuntungan. Jika ada yang menawarkan lebih patut dicurigai sebagai investasi saham bodong. Dengan begitu Anda perlu membandingkan return dari satu tempat ke tempat lain.
2. Menawarkan Keuntungan dalam Waktu Singkat
Ciri investasi saham bodong lainnya adalah memberikan janji keuntungan dalam waktu yang singkat. Padahal investasi yang sebenarnya semakin pendek jangka waktu dan semakin kecil resikonya. Bahkan keuntungan yang didapatkan juga semakin rendah.
Investasi bodong akan memberikan Anda keuntungan besar dalam waktu yang singkat. Bahkan risiko yang timbul juga lebih ini. Anda perlu waspada dengan penawaran yang demikian.
3. Memiliki Perizinan yang Bermasalah
Perlu diketahui bahwa izin merupakan syarat mutlak dari sebuah investasi legal. Perizinan resmi yang dimaksud adalah OJK atau Otoritas Jasa Keuangan. Investasi bodong tidak tercantum dalam daftar izin tersebut.
Ciri investasi saham bodong ini mudah untuk Anda ketahui. Caranya tinggal melakukan pengecekan ke pihak OJK. Jika nama investasi tersebut ada, maka Anda bisa menggunakannya untuk menabung di masa depan.
4. Meminta Anda Mencari Nasabah Baru
Investasi bodong biasanya akan meminta investor untuk mencari teman atau nasabah baru. Ini adalah model jebakan dan desakan untuk menambahkan nasabah. Jika rekrut nasabah sifatnya wajib dan memaksa Anda perlu mewaspadainya.
5. Cara Penjualan Tidak Resmi
Ciri yang berikutnya adalah penjualan tersebut tidak resmi. Artinya investasi tersebut tidak memiliki bukti yang jelas. Sistem penjualan yang mereka lakukan terkesan abal-abal dan rumit. Hal ini membuat Anda harus melengkapi berbagai persyaratan yang tidak perlu pada investasi legal.
6. Pengelolaan Dana Tidak Transparan
Ciri yang terakhir adalah pengelolaan dana investasi tertutup atau tidak transparan. Ketika investor menanyakan dana tersebut maka tidak ada jawaban secara pasti. Bahkan akan sulit bagi Anda menerima laporan rutin terkait perkembangan dana.
Itulah beberapa ciri investasi saham bodong yang sering ditemukan. Anda harus bisa memilih investasi secara selektif agar bisa mendapatkan banyak keuntungan.
