Gambarlah Dua Pola Sederhana Topologi Jaringan Komputer

Gambarlah Dua Pola Sederhana Topologi Jaringan Komputer
unsplash

Gambarlah dua pola sederhana dari topologi jaringan komputer sebagai unsur penyusun koneksi yang baik. Membuat pola pada susunan jaringan menjadi salah satu aspek penting dalam menghubungkan antara satu komputer dengan komputer lainnya. Hal tersebut karena koneksi geometris antar unsur dari penyusun jaringan seperti link, node, dan station harus sesuai dengan kebutuhan Anda.

Contoh Gambarlah Dua Pola Sederhana dari Topologi Jaringan Komputer

Dalam membangun sebuah jaringan koneksi komputer, Anda perlu memperhatikan banyak aspek utama. Beberapa unsur tersebut seperti station, node, dan link. Meski demikian terdapat beragam unsur lain yang perlu Anda perhitungkan dalam menyusun suatu jaringan.

Anda pun juga perlu mengetahui berbagai jenis pola topologi sederhana dalam pembangunan koneksi tersebut. Berikut inilah pengertian dan dua contoh pola topologi pada koneksi komputer.

Pengertian Topologi Jaringan

Topologi jaringan komputer mengacu pada metode atau cara yang dapat Anda gunakan untuk menghubungkan komputer satu dengan yang lain. Ini bisa melibatkan penggunaan kabel atau tidak, tergantung pada preferensi dan kebutuhan.

Dalam pengaturan jaringan komputer, berbagai jenis topologi dapat Anda terapkan sesuai dengan skala jaringan, tujuan, anggaran, dan kebutuhan pengguna. Beberapa contoh topologi yang umum bisa Anda gunakan meliputi topologi ring, topologi bus, topologi star, topologi mesh, dan topologi tree.

Sedangkan untuk jenis-jenisnya, topologi jaringan memiliki berbagai macam pola yang memiliki keunggulan dan kekurangan masing-masing. Berbagai jenis pola tersebut juga memiliki fungsi untuk kebutuhan yang berbeda pula.

Sehingga Anda perlu mencermati dan memahami secara teknis sebelum memutuskan untuk menggunakan jenis pola yang mana. Kemudian gambarlah dua pola sederhana dari jaringan setelah memahami betul definisi dan perihal teknis dari pola yang Anda butuhkan.

Topologi Cincin (Ring)

Topologi Ring, juga memiliki sebutan sebagai topologi cincin. Pola ini adalah suatu metode jaringan untuk menghubungkan komputer dalam suatu rangkaian berbentuk melingkar, mirip dengan cincin. Biasanya, topologi jaringan ini hanya memerlukan penggunaan LAN card untuk menghubungkan setiap komputer.

Topologi ini banyak berfungsi di lingkungan perkantoran. Secara umum, ciri khas dari topologi ring adalah penggunaan kabel tipe UTP dan Patch Cable. Kelebihan dari topologi ini meliputi biaya instalasi yang relatif rendah. Selain itu performa koneksi yang cukup baik, proses instalasi, konfigurasi yang mudah, serta implementasi yang sederhana.

Namun, terdapat beberapa kelemahan, seperti kompleksitas troubleshooting jika terjadi masalah dalam jaringan. Kemudian rentan terjadinya tabrakan arus data dan kemungkinan putusnya seluruh jaringan jika salah satu koneksi mengalami masalah.

Ring dengan 4 Komputer

Dalam topologi ring sederhana ini, terdapat empat komputer yang terhubung dalam bentuk lingkaran. Setiap komputer terhubung dengan dua komputer lainnya. Data mengalir searah sepanjang lingkaran.

A —– B

|       |

D —– C

Ring dengan 6 Komputer

Dalam topologi ini, terdapat enam komputer yang membentuk lingkaran. Setiap komputer terhubung dengan dua komputer lainnya, membentuk suatu lingkaran. Data mengalir searah sepanjang lingkaran.

A —– B

/         \

F —– E — C

Dalam kedua pola topologi jaringan ring ini, komputer-komputer terhubung satu sama lain dalam bentuk cincin, dan data dapat mengalir searah di sepanjang cincin ini.

Topologi Bus

Gambarlah dua pola sederhana selanjutnya adalah jenis bus. Merupakan sebuah tipe topologi jaringan yang lebih simpel. Biasanya, topologi jaringan ini berfungsi dalam instalasi berbasis kabel coaxial.

Dalam topologi ini, kabel coaxial dapat Anda gunakan di sepanjang node klien dan konektor. Jenis konektor yang umum mencakup BNC, Terminator, dan TBNC. Topologi bus sering berfungsi pada jaringan komputer perusahaan dengan skala kecil. Karakteristik utama dari pola ini adalah penggunaan kabel tunggal yang berjalan sepanjang jaringan dan berfungsi sebagai tulang punggung (backbone) jaringan.

Kelebihan topologi bus meliputi kemudahan penambahan klien atau workstation baru. Kemudian mudah dalam penggunaan, sederhana, dan biaya instalasi yang rendah karena penggunaan kabel yang terbatas.

Namun, terdapat beberapa kelemahan, seperti kemungkinan terjadinya tabrakan data, proses pengiriman dan penerimaan data yang kurang efisien. Pola ini juga rumit dalam mengembangkan topologi bus yang sudah ada jika Anda perlu perubahan di kemudian hari. Selain itu, jika terjadi masalah pada kabel, seperti terputus, maka komputer workstation dapat mengalami gangguan.

Topologi Bus Linear

Pada topologi bus linear, semua perangkat terhubung ke sebuah kabel tunggal yang berfungsi sebagai saluran komunikasi utama. Kabel ini memiliki dua ujung yang terhubung ke terminasi untuk mencegah pantulan sinyal. Perangkat seperti komputer, printer, atau perangkat jaringan lainnya dihubungkan ke kabel ini melalui koneksi yang sesuai.

Informasi dikirimkan dalam bentuk sinyal yang berjalan sepanjang kabel dan semua perangkat dapat menerima sinyal tersebut, tetapi hanya perangkat yang dituju yang seharusnya memproses informasi tersebut.

[Perangkat A]—-[Perangkat B]—-[Perangkat C]—-[Perangkat D]

Topologi Bus Dua Arah (Bidirectional Bus)

Pada topologi bus dua arah, terdapat dua kabel yang digunakan sebagai saluran komunikasi utama. Kedua kabel ini memiliki terminasi pada kedua ujungnya untuk mencegah pantulan sinyal. Perangkat dihubungkan ke kedua kabel ini untuk mendukung komunikasi dua arah. Sinyal dapat mengalir dalam kedua arah pada kabel-kabel ini.

[Perangkat A]—-[Perangkat B]—-[Perangkat C]—-[Perangkat D]

  • |<————————————————————–>|

Demikianlah contoh dari gambarlah dua pola sederhana dari topologi jaringan komputer yang baik. Anda juga penting untuk mengenali dan memahami karakteristik, kelebihan, maupun kekurangan dari masing-masing pola. Kemudian, pastikan pula tentang kebutuhan yang Anda inginkan. Sehingga topologi jaringan ini akan berfungsi secara optimal.