Jenis-jenis data dapat dikategorikan dalam beberapa kelompok. Data merupakan kumpulan fakta yang berupa simbol, tulisan, atau angka yang diperoleh melalui pengamatan pada suatu objek.
Diperlukan adanya pengelolaan yang tepat terhadap data yang masih bersifat mentah. Hal ini bertujuan agar orang lain bisa membaca atau melihat informasi secara utuh juga memahami informasi yang disampaikan.
Mengetahui Jenis-Jenis Data Secara Lengkap
Mengumpulkan data merupakan salah satu elemen penting bak dalam sebuah penelitian atau dalam pengambilan keputusan atau kebijakan. Sederhanya data merupakan kumpulan fakta yang mampu memberikan gambaran secara lebih luas bak dari jenis dan sumber data tersebut.
Berikut ini beberapa jenis data yang dikelompokkan dalam beberapa jenis antara lain:
1. Berdasarkan dengan Sifat
Jenis data yang pertama dapat kita lihat berdasarkan dari sifatnya. Jenis data satu ini dibedakan menjadi dua macam yang antara lain:
- Data Kualitatif
Data kualitatif adalah data yang berupa deskriptif yakni sebuah data yang tidak berbentuk angka. Pada umumnya, data kualitatif dibuat dengan menggunakan gambar, simbol, atau bentuk herbal lainnya.
Jenis data yang satu ini dapat diperoleh dengan isian observasi, studi literatur, kuesioner, wawancara dan lain sebagainya.
Maka tidak heran apabila jenis data ini lebih memiliki sifat yang objektif. Sehingga pada saat orang-orang membaca atau melihat dapat menyebabkan adanya penafsiran yang berbeda.
- Data Kuantitatif
Jika data kualitas biasa berbentuk gambar atau simbol, lain dengan data kuantitatif. Jenis data satu ini merupakan data yang berbentuk angka-angka. Data kuantitatif diperoleh dengan melakukan survey.
Sehingga akan didapatkan jawaban yang berupa angka-angka dan memiliki sifat yang lebih objektif. Oleh karena itu saat seseorang melihat atau membaca data tersebut, maka akan mengartikan hal yang sama dengan yang dibaca atau dilihat oleh orang lain.
2. Berdasarkan Cara Mendapatkan
Jenis-jenis data selanjutnya dapat kita lihat berdasarkan dengan bagaimana cara mendapatkannya:
- Data Primer
Merupakan data yang diperoleh serta dikumpulkan secara langsung dari objek yang diteliti. Pada umumnya, data primer diperoleh dan dikumpulkan langsung dari lapangan oleh seseorang yang sedang melakukan penelitian.
Selanjutnya, jenis data ini diperoleh dari sumber informan yakni perseorangan atau individu. Seperti dari hasil wawancara yang dilakukan oleh peneliti, data mengenai informan dan hasil observasi lapangan.
- Data Sekunder
Sementara itu untuk data sekunder diperoleh dari pihak atau sumber lain yang sudah ada. Artinya, penulis tidak memperoleh informasi secara langsung dari narasumber atau objek yang diteliti. Melainkan berasal dari data yang telah ada.
Seperti tabel, grafik, tulisan, atau diagram dari peneliti sebelumnya. Data sekunder dimanfaatkan untuk mendukung informasi primer yang sudah didapat yaitu dari bahan literatur, bahan pustaka, buku, atau yang lainya.
3. Data Berdasarkan Waktu Pengumpulan
Sedangkan jenis data berdasarkan dengan waktu pengumpulannya antara lain:
- Data Berkala (Time Series Data)
Ini adalah jenis data yang dikumpulkan dari waktu ke waktu untuk dapat melihat perkembangan suatu kegiatan atau kejadian selama periode tersebut.
- Data Cross Section
Jenis data yang dikumpulkan pada suatu waktu tertentu atau yang sering disebut dalam istilah at a point of time untuk menggambarkan keadaan serta kegiatan pada waktu tersebut.
4. Data Berdasarkan Sumbernya
Jenis data berdasarkan dari sumbernya terdiri dari:
- Data Eksternal
Ini adalah data yang berasal dari luar suatu organisasi yang bisa menggambarkan sejumlah faktor. Faktor-faktor tersebut mungkin dapat mempengaruhi hasil kerja dalam suatu organisasi. Dengan kata lain data eksternal merupakan data yang diperoleh dari luar lingkup kerja seseorang.
- Data Internal
Merupakan data yang diperoleh secara langsung dari suatu organisasi atau tempat dilakukannya penelitian. Data tersebut menggambarkan keadaan dari organisasi tersebut.
Jenis-jenis data di atas tentunya mampu memberikan banyak manfaat baik individu, organisasi atau perusahaan. Teknik pengumpulan data yang tepat akan memberikan data yang akurat serta hasil dengan kredibilitas yang tinggi.
