Perlu kamu ketahui, jenis-jenis jaringan wireless dibedakan menjadi beberapa bagian dengan menyesuaikan cakupannya. Pada dasarnya, wireless atau yang bisa disebut jaringan nirkabel ini mengacu pada komunikasi yang tidak menggunakan kabel.
Dari hal tersebut dapat secara otomatis menghubungkan dua perangkat atau lebih walaupun jauh dari router. Nah, untuk menjalankan fungsinya, jaringan wireless ini mempunyai beberapa jenis dan menyesuaikan jangkauannya. Untuk itu, berikut ini jenis-jenisnya.
4 Jenis-Jenis Jaringan Wireless
Jaringan wireless ini menggunakan gelombang elektromagnetik seperti radio, micro, hingga infrared yang berguna untuk transmisi data antar perangkat. Selain itu, wireles ini juga mempunyai cangkupan jarak yang cukup beragam sesuai dengan jenisnya.
Bisa dibilang, jaringan wireless ini cukup efisien daripada jaringan yang menggunakan kabel ketika ingin terhubung ke internet. Nah, untuk jenisnya sendiri dibedakan menjadi beberapa bagian, yakni sebagai berikut ini.
1. Wireless Personal Area Network (WPAN)
WPAN ini merupakan jenis jaringan area personal yang dapat terhubung dengan berbagai macam koneksi nirkabel. Salah satu koneksi yang paling umum dan bisa terhubung yaitu Bluetooth. Nah, karena menjadi jenis jaringan yang personal, tentu penggunaannya hanya mencakup individu, misalnya berperan untuk menghubungkan smartwatch dengan perangkat.
Untuk jangkauan jaraknya yaitu bisa mencapai 10 sampai 15 meter untuk menghubungkan perangkat seperti printer, tablet, ponsel, hingga headset. Selain itu, WPAN ini juga menyediakan komunikasi yang cukup konsisten antara dua perangkat. Selain itu juga mampu mencegah terjadinya kebocoran data yang dibagikan ke luar jaringan.
2. Wireless Local Area Network (WLAN)
Jenis-jenis jaringan wireless berikutnya yaitu WLAN dengan cakupan area yang terbilang cukup kecil. Jaringan ini juga biasa disebut dengan WIFI seperti yang kita gunakan pada umumnya.
Pada dasarnya, jaringan ini juga berperan untuk menghubungkan dua perangkat atau lebih dalam kegiatan saling bertukar data serta informasi. Nah, untuk komponen yang disematkan pada jaringan WLAN ini meliputi Access Point, mobile atau desktop PC, WLAN interface, serta antena external.
Karena cakupan wilayahnya yang tidak terlalu luas, jaringan WLAN ini hanya sering digunakan untuk tempat-tempat yang wilayahnya kecil. Misalnya seperti, perpustakaan, perkantoran, sekolahan, dan lain sebagainya.
3. Wireless Metropolitan Area Network (WMAN)
WMAN ini termasuk jenis-jenis jaringan wireless yang mempunyai cakupan jangkauannya terbilang luas, yakni sebuah kota atau area tertentu. Misalnya seperti gedung A dengan gedung B atau bisa juga menjangkau satu kota sekaligus.
Jaringan WMAN ini juga menggunakan teknologi dengan standar IEEE 802.16 yang mampu melakukan pengiriman data pada sebuah layanan broadband wireless access (BWA).
Jarak jangkauan yang bisa dicapai WMAN ini yaitu berkisar hingga 8 km. Sementara untuk kecepatan koneksinya juga terbilang tinggi, yakni mempunyai frekuensi 2 GHz sampai 11 GHz dengan transfer rate 75 Mbps.
4. Wireless Wide Area Network (WWAN)
WWAN ini mempunyai jangkauan yang lebih luas lagi daripada jaringan yang telah disebutkan diatas. Cakupan jangkauan yang dicapai bukan lagi pada sebuah kota, melainkan hingga beberapa kota bahkan satu negara atau benua.
Jaringan ini dapat membantu pengguna untuk menjelajahi web, menyambungkan VPN, cek email, dan lain sebagainya. Untuk teknologi yang digunakan pada jaringan ini yaitu UMTS (Universal Mobile Telecommunication System) serta GSM (Global System for Mobile Communications).
Demikian penjelasan mengenai jenis-jenis jaringan wireless seperti yang sudah disampaikan. Nah, sekarang kamu sudah tahu bahwa, setiap jenis wireless tentu mempunyai jangkauan dan kecepatan jaringan yang berbeda-beda.