Hampir setiap tahun, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi terus berkembang. Salah satunya adalah penyelesaian masalah dengan algoritma. Algoritma tidak hanya memecahkan masalah di komputer saja, tetapi juga bisa Anda gunakan untuk memecahkan masalah di kehidupan sehari-hari. Untuk lebih mengenal algoritma, mari kita simak pembahasan ciri ciri algoritma di bawah ini.
Mengetahui Ciri Ciri Algoritma
Segala macam metode sudah pasti memiliki ciri-ciri tidak terkecuali algoritma. Berdasarkan dengan algoritma. Menurut ungkapan Donald E. Knuth, algoritma memiliki sejumlah ciri-ciri, seperti:
Terdapat Instruksi Jelas
Algoritma dapat berjalan dengan baik selama diberikan instruksi jelas. Sehingga suatu kesalahan bisa diminimalisir dan bisa menghasilkan output baik. Instruksi yang jelas juga bisa memudahkan dalam menentukan tujuan atau hasilnya.
Terdapat Input
Algoritma juga harus terdapat input yang berarti setiap masalah yang akan dihadapi kedepannya harus dicarikan solusi. Supaya kemudian masalah dapat terselesaikan dengan baik. Dalam algoritma minimal terdapat nilai 0 atau memiliki nilai lebih.
Terdapat Output
Kemudian harus ada output yang bisa dikatakan sebagai solusi dari suatu permasalahan yang sedang kita hadapi. Dalam algoritma minimal harus ada 1 output atau lebih.
Terdapat Proses
Algoritma harus memiliki proses atau sekumpulan langkah-langkah yang perlu dilakukan supaya dapat menyelesaikan masalah atau mencapai tujuan akhir. Dalam proses ini terdapat algoritma yang nantinya memiliki tujuan akhir.
Memiliki Tujuan Akhir
Dalam proses algoritma sudah pasti memiliki tujuan akhir dari proses tersebut. dengan adanya tujuan akhir kita akan berhenti setelah tujuan akhir tercapai. Program algoritma akan berhenti bila tujuan akhir telah tercapai dengan sempurna.
Manfaat Algoritma
Setelah mengetahui ciri ciri algoritma, ada beberapa manfaat yang algoritma miliki untuk kita sebagai pengguna, seperti:
- Algoritma memudahkan pengguna membuat program.
- Mempermudah dan membantu pengguna dalam mengubah program yang rumit menjadi lebih sederhana.
- Menyelesaikan suatu masalah yang sedang terjadi dengan langkah-langkah sistematis dan logis.
- Dapat mengurangi terjadinya kesalahan terhadap penulisan suatu program secara berulang kali.
- Algoritma juga membantu kita mendokumentasikan beberapa hal dengan apa yang sedang kita kerjakan.
Contoh Algoritma
Mungkin saja Anda tetap kesulitan membayangkan cara kerja algoritma saat diterapkan di kegiatan sehari-hari. Dari ciri ciri algoritma tadi, Anda bisa mengambil contoh kasus sederhana dengan kasus sederhana di keseharian kita. Salah satu contoh kasusnya hampir semua orang pasti pernah melakukannya, yakni cara memasak mie instan.
Contoh algoritma lainnya bisa terlihat dari teknologi terutama pada mesin pencari. Seperti saat kita menggunakannya yang membutuhkan internet. Umumnya, mesin pencari memiliki algoritma masing-masing. Sehingga artikel yang muncul di urutan pertama merupakan artikel yang memang layak di urutan pertama, dianjurkan artikel kedua, dan seterusnya.
Jenis-Jenis Algoritma
Algoritma terdiri dari beberapa jenis, yakni:
- Algoritma Sekuensial yang instruksinya sudah terencana dan secara sistematis supaya bisa memberikan beberapa arahan secara khusus.
- Algoritma Percabangan, algoritma yang digunakan untuk melanjutkan atau memilihkan salah satu perintah dari beberapa perintah yang sebelumnya sudah ada.
- Algoritma Perulangan, algoritma yang bisa digunakan untuk mengulang beberapa perintah, sehingga dapat mengoperasikan beberapa tahapan tertentu secara berulang-ulang.
Penutup
Algoritma merupakan suatu langkah atau prosedur yang bisa kita manfaatkan untuk memecahkan suatu permasalahan yang sedang terjadi. Baik itu dalam bentuk ilmu komputer, teknologi, hingga kehidupan sehari-hari kita. Karena dari itu, algoritma memiliki beberapa hal, seperti penalaran, pemrosesan data, dan perhitungan.
Dari ciri ciri algoritma tadi, kita mengetahui bahwa algoritma dapat kita ekspresikan serta analisis melalui diagram alur.