Apa yang dimaksud dengan algoritma? Algoritma pastinya berhubungan dengan bahasa pemrograman, ilmu komputer, bahkan Matematika. Untuk mengetahui apa sebenarnya pengertian algoritma itu, maka baca dan simak artikel di bawah ini hingga akhir.
Ketahui Apa yang Dimaksud dengan Algoritma
Apa yang dimaksud dengan Algoritma? Algoritma merupakan suatu urutan dari beberapa langkah logis dan sistem yang digunakan untuk menyelesaikan masalah tertentu.
Algoritma juga bisa dikatakan sebagai proses serangkaian aturan yang harus diikuti dalam perhitungan pemecahan masalah lainnya terutama pada komputer. Lebih sederhananya, semua susunan logis yang berurutan berdasarkan sistematika tertentu yang biasanya digunakan untuk memecahkan suatu masalah.
Pada umumnya algoritma digunakan untuk melakukan perhitungan, penalaran otomatis, dan mengolah data pada komputer menggunakan software. Sebab, algoritma memiliki beberapa instruksi untuk menghitung suatu fungsi yang apabila frekuensi dan diproses akan menghasilkan output, selanjutnya berhenti pada kondisi akhir tangan sudah ditentukan. Dasar Algoritma diantaranya:
- Algoritma Sekuensial: Sebuah perintah yang bisa tersusun dengan sistematis dan berurutan yang nantinya muncul beberapa arahan.
- Algoritma Percabangan: Sebuah perintah yang bisa digunakan untuk memilih salah satu dari beberapa pilihan yang tersedia.
- Algoritma Perulangan: Sebuah perintah yang digunakan untuk mengulang beberapa banyak perintah dengan memperhitungkan syarat.
Ciri-Ciri Algoritma
Adapun cirinya sebagai berikut:
- Ada input: Permasalahan yang dihadapi dan dicarikan cara menyelesaikannya.
- Proses: Cara yang harus dilakukan untuk mencapai tujuan akhir.
- Output: Solusi akhir yang didapatkan dari suatu algoritma.
- Instruksi: Instruksi jelas dalam algoritma sehingga tidak terjadi kesalahan dalam menghasilkan output.
- Tujuan Akhir: Akhir dari program yang akan berhenti pada saat tujuan akhir telah tercapai.
Fungsi Algoritma Secara Umum
Sedangkan untuk fungsi algoritma:
- Bisa melakukan pendekatan divide and conquer dan top down.
- Memudahkan membuat program untuk masalah tertentu.
- Membantu memecahkan problem lebih logis dan sistematis.
- Meminimalisir penulisan program secara berkali-kali.
- Memudahkan proses modifikasi pada program, sebab bisa dilakukan hanya pada satu modul tanpa harus mengubah modul lainnya. .
- Memudahkan proses dokumentasi.
Macam-Macam Algoritma
Untuk macam algoritma adalah:
- Algoritma Rekursif (Recursive Algorithm): Sebagai algoritma yang memanggil dirinya sendiri secara berulang-ulang hingga suatu problem terselesaikan.
- Algoritma Divide and Conquer: Algoritma divide and conquer membagi suatu permasalahan yang besar menjadi permasalahan lebih kecil. Secara umum, algoritma terdiri dua bagian yakni memecah masalah beberapa sub masalah independen lebih kecil dari jenis yang sama. Menemukan solusi terakhir dari problem asli setelah menyelesaikan problem kecil secara terpisah.
- Algoritma Dynamic Programing: Algoritma yang bekerja mengingat hasil dari prosesor yang lalu menggunakannya untuk menemukan hasil baru.
- Algoritma Greedy: Menyelesaikan masalah optimasi, dalam algoritma ini akan menemukan solusi maksimal lokal dan berharap menemukan solusi optimal di tingkat global.
- Algoritma Brute Force: Algoritma yang mempunyai konsep sederhana. Algoritma Brute Force akan mengiterasi semua solusi yang mungkin untuk mencari satu bahkan lebih solusi yang bisa menyelesaikan suatu masalah.
- Algoritma Backtracking: Teknik untuk memecahkan problem secara rekursif dan mencoba untuk mendapatkan solusi. Sehingga bisa menyelesaikan masalah secara bersamaan. Algoritma backtracking memecahkan sub masalah dan apabila gagal memecahkan sebuah problem, algoritma ini akan membatalkan langkah terakhir dan mulai lagi untuk menemukan solusi untuk masalah tersebut.
Apa yang dimaksud dengan algoritma? Sudah diketahui secara jelas mulai dari pengertian, dasar algoritma, fungsi algoritma, dan ciri-ciri algoritma itu sendiri. Informasi tersebut akan menambah wawasan Anda khususnya pemula.