Saham  

Margin Trading Fasilitas Membantu Membeli Saham dalam Jumlah Besar

Margin Trading Fasilitas Membantu Membeli Saham dalam Jumlah Besar (tradingbarengkoko.com)
Margin Trading Fasilitas Membantu Membeli Saham dalam Jumlah Besar (tradingbarengkoko.com)

Margin trading merupakan salah satu istilah dalam dunia saham. Mungkin bagi sebagian masyarakat, istilah ini masih terdengar sangat asing. Akan tetapi bagi para investor saham, istilah ini sudah sangat sering sekali didengar. Berbicara perihal perdagangan saham, adanya dana dalam jumlah yang besar sangatlah perlu.

Alasannya adalah pembelian saham bukan hanya sekedar selembar atau dua lembar saja, melainkan dalam satuan lot yang mana satu lot sama dengan 100 lembar saham. Sedangkan harga saham tersebut dihitung dengan per lembarnya. Oleh sebab itu, modal yang dibutuhkan Ketika Anda memilih untuk bermain saham cukuplah besar. Bahkan bisa mencapai puluhan bahkan ratusan juta.

Walaupun begitu, minat untuk investasi saham tetap tumbuh bahkan menjadi investasi yang populer. Investor sekarang ini juga tidak perlu khawatir dengan adanya keterbatasan modal yang ia miliki. Penyebabnya adalah adanya fasilitas margin trading yang akan membantu Anda untuk meng-cover pembelian saham yang mempunyai kinerja bagus.

Margin Trading dalam Saham

Fasilitas meng-cover ini, tentunya harus Anda pelajari ketika hendak bermain saham. Karena dalam dunia saham dapat beberapa istilah penting dan menguntungkan yang harus juga Anda ketahui. Lalu apa sebenarnya margin trading?

Sebelum lanjut ke pembahasan fasilitas pengcoveran tersebut bagi para investor saham sangat memudahkan sekaligus ringankan dalam proses beli saham. Bahkan perdagangan saham dengan menggunakan margin difasilitasi oleh perusahaan sekuritas.

Margin trading sendiri merupakan salah satu metode perdagangan saham dan menggunakan dana yang sudah disediakan dari pihak ketiga. Pihak ketiga ini adalah perusahaan sekuritas atau broker.

Karena merupakan salah satu metode perdagangan, pengcoveran ini juga bisa Anda gunakan dalam transaksi jual beli saham, yang mana dana yang bisa Anda gunakan untuk membeli saham, dana tersebut berasal dari pinjaman yang sudah diberikan oleh perusahaan sekuritasnya kepada investor.

Fasilitas untuk Investor

Perlu Anda ketahui, dari sisi perusahaan sekuritas, fasilitas meng-cover ini merupakan fasilitas yang sudah disediakan untuk investor yang menjadi nasabahnya. Tak hanya itu saja, pengcoveran ini juga memungkinkan investor untuk membeli saham dalam jumlah yang besar dari yang seharusnya.

Artinya adalah, pinjaman dana yang berasal dari perusahaan sekuritas untuk investasi tentu saja akan menambahkan modal Anda yang akan digunakan untuk membeli saham.

Perlu Anda ingat juga bahwa perusahaan sekuritas yang sudah memberikan Anda fasilitas tersebut bukan tanpa agunan. Bahkan perdagangan saham dengan menggunakan fasilitas metode pengcoveran tersebut dijamin dengan agunan berupa saham saham yang terdapat di akun investor yang bersangkutan.

Pengcoveran dalam Forex

Oh iya, istilah ini bukan hanya terdapat dalam perdagangan saham saja. Melainkan dalam perdagangan forex. Untuk definisi istilah margin trading dalam dagang Forex pada prinsipnya sama, yaitu metode perdagangan dan menggunakan modal pinjaman. Hanya saja, fasilitas untuk di pasar Forex diukur satuan nilai yang mengarahkan pada nilai transaksi.

Kinerja dari Fasilitas Pengcoveran

Fasilitas dari margin trading memungkinkan investor membeli saham melebihi kemampuan modal yang ia miliki. Pasalnya, sebagian modal tersebut ia peroleh dari pinjaman perusahaan sekuritas yang mana investor bersangkutan membuka rekening ataupun menjadi nasabahnya.

Kinerja dari fasilitas pengcoveran tersebut adalah pinjaman modal untuk kepentingan dagang saham tentu tak sama dengan pinjaman modal pada umumnya. Ketika Anda memulai untuk menikmati fasilitas tersebut, Anda juga akan menentukan persentasenya dari total nilai pesanan.

Hal yang demikian ini berkaitan dengan konsep leverage ratio. Laverage radio merupakan rasio ataupun ber bandingan antara dana yang Anda miliki atau investor sendiri dengan dana pinjaman dari perusahaan sekuritas tersebut.

Nantinya, akun dari fasilitas tersebut akan digunakan untuk membuat leverage trading. Tujuannya adalah untuk menggambarkan rasio dana pinjaman.