Ketahui Gambar Topologi Mesh beserta Definisinya

Gambar Topologi Mesh
istockphoto.com

Gambar topologi mesh pastinya berbeda dengan topologi internet jenis yang lain. Pada intinya topologi sangat berpengaruh besar dalam jalannya perangkat komputer. Komputer tidak akan bisa berjalan secara maksimal jika tidak adanya jaringan topologi.

Jenis topologi mesh sering digunakan jaringan komputer yang berskala sedang, bisa memberikan akses secara langsung antara satu komputer dengan komputer lainnya. Untuk informasi lebih lanjut mengenai topologi mesh beserta definisi lainnya bisa langsung membaca artikel di bawah ini.

Gambar Topologi Mesh dan Pengertiannya

Gambar topologi mesh sendiri adalah suatu jaringan komputer yang bentuk koneksi antar perangkat komputer saling terhubung langsung satu dengan yang lain hanya dalam satu jaringan.

Topologi mesh atau sering dikenal sebagai topologi jala. Pada topologi jala ini, masing-masing komputer dalam satu jaringan bisa berkomunikasi langsung, sebab terhubung satu sama lain atau disebut dengan dedicated links.

Topologi jenis ini umumnya dibuat untuk skala tidak besar dan membutuhkan komunikasi antar perangkat secara cepat. Topologi jenis ini jarang digunakan sebab membutuhkan banyak kabel. Apabila terjadi kendala pada satu komputer, maka komputer lain tidak terpengaruh.

Karakteristik Topologi Mesh

Topologi mesh memiliki karakteristik yang tidak sama dengan topologi jaringan komputer lainnya. Dimana teknologi ini mempunyai rumus N(N-1):2. N berarti jumlah komputer, apabila pada jaringan topologi mesh terdapat 5 komputer, maka jumlah kabel yang dipergunakan yakni 5(5-1):2=10 koneksi. Bukan hanya itu saja, masing-masing perangkat komputer harus mempunyai port I/O menggunakan rumus N-1, yakni 5-1=4.

Berikut beberapa karakteristik topologi jala:

  • Membutuhkan kabel banyak guna menghubungkan semua perangkat.
  • Setiap node memiliki 2 atau lebih port I/O.
  • Masing-masing node mempunyai konfigurasi berbeda dalam berkomunikasi.

Cara Kerja Topologi Mesh

Cara kerja topologi mesh ini yakni setiap node pada jaringan akan terkoneksi dengan menggunakan kabel secara langsung ke node yang dituju. Jadi dengan begitu, proses pengiriman data jaringan topologi mesh akan lebih cepat sebab data bisa langsung menuju ke node tujuan tanpa melalui node lainnya.

Jenis Jenis Topologi Mesh

  • Partial Connected: Ciri utama topologi mesh partial connected yakni tidak semua komputer saling terkoneksi satu sama lain. Beberapa perangkat komputer dalam jaringan topologi mesh saling terhubung, tapi beberapa lainnya tidak saling terhubung.
  • Fully Connected: Ciri utama topologi mesh fully connected yakni masing-masingnya perangkat komputer dalam jaringan ini saling terhubung secara penuh. Jika ada 5 komputer jaringan maka di setiap komputer terkoneksi 4 komputer lainnya.

Kelebihan Topologi Mesh

  • Mampu mendeteksi kesalahan dalam jaringan secara cepat.
  • Keamanan data yang disaring topologi mesh ditingkatkan sesuai kebutuhan.
  • Apabila salah satu komputer di dalam jaringan bermasalah, komputer lain tidak terpengaruh.
  • Adanya hubungan dedicated link yang mana data bisa dikirim ke komputer tujuan lebih tanpa melalui komputer lain.

Kekurangan Topologi Mesh

  • Proses instalasi cukup rumit dan harus dilakukan oleh tenaga ahli pada bidang computer network.
  • Membutuhkan dana lebih besar daripada topologi lainnya sebab menggunakan banyak kabel.
  • Tidak bisa dipergunakan untuk kegiatan sehari-hari sebab jaringannya tidak praktis.
  • Proses konfigurasi ulang pada setiap masing-masing komputer serta peralatan lainnya.
  • Biaya perawatan topologi mesh cenderung besar.

Kini Anda sudah mengetahui gambar topologi mesh serta kelebihan, kekurangan, karakteristik, jenis hingga cara kerja topologi jala. Dari informasi tersebut akan menambah wawasan Anda khususnya yang masih awam.